Saturday, January 31, 2009

Cerpen ahli GKLN di Berita Minggu


ANTARA RUMAH PUTIH DAN KOTA DARAH
Oleh Ilham Hamdani
Disiarkan di Berita Minggu, 17 Januari 2009


Sedikit petikan cerpen:

“Allahuakbar! Allahuakbar! Allahuakbar!”

Pekikan itu tumbuh di mana-mana.

Ada manusia di kanan saya yang kelihatannya langsung sujud. Sebahagiannya meraup muka, setelah berdoa bertangis bersengguk.

“Abi, ummi, suamiku dan anak manjaku, hari ini Tuhan sudah menjawab ratap doa kita. Palestin akan bebas. Alangkah bahagianya jika kalian ada bersama pada pagi ini, alangkah!”

Sungguh. Bicara wanita separuh baya yang menjulang patung perempuan dipalit warna darah itu, sungguh-sungguh mengusik jiwa. Air dari tasik hati, meski diempang semahu daya tetap terpecah, menyungai pada pipi.

Peluh sampai ke keting sudah tak terendahkan lagi. Dengan bandana BEBASKAN PALESTIN bertulisan merah, reneh peluh pada batang hidung saya elus kasar. Hudhud sekawan yang bertenggek pada Kubah Rangkaian tetap riuh berdendang.

  • * Baca lanjut di sini
  • No comments: